Pada kali ini kita akan menggunakan noise Poisson, Salt and Pepper, dan Speckle, dimana kita sebelumnya sudah membuat dengan noise Gaussian dan Localvar. Kita lakukan dengan penggunaan parameter yang sama dengan sebelumnya yaitu 0,1 dan 0,5.
A. Poisson
1. Pertama kita lakukan dengan "Poisson".
2. Sama dengan tahap sebelumnya kita masukkan code seperti berikut:
%Poisson figure(3); subplot(2,2,1),imshow(I),title('Original'); Pois1= imnoise (I,'poisson'); subplot(2,2,2),imshow(Pois1), title('Poisson');
Jika sudah maka hasilnya akan seperti berikut
B. Salt & Pepper
Nah berikutnya kita masukkan langsung codenya sama seperti sebelumnya.
berikut ini sourcenya:
%Salt & Pepper figure(4); subplot(2,2,1),imshow(I),title('Original'); salep1 = imnoise (I,'salt & pepper',0.1); subplot(2,2,2),imshow(salep1), title('Salt & Pepper 0.1'); salep2 = imnoise (I,'salt & pepper',0.5); subplot(2,2,3), imshow(salep2),title('Salt & Pepper 0.5');
jika sudah maka hasilnya seperti berikut :
C. Speckle
Sekarang kita memasukki tahap yang terakhir yaitu noise Speckle.
langsung saja kita masukkan codenya:
%Speckle figure(5); subplot(2,2,1),imshow(I),title('Original'); speck1 = imnoise (I,'speckle',0.1); subplot(2,2,2),imshow(speck1), title('Speckle 0.1'); speck2 = imnoise (I,'speckle',0.5); subplot(2,2,3), imshow(speck2),title('Speckle 0.5');
jika sudah maka hasilnya seperti berikut:
Kesimpulannya dari hasil noise terhadap citra kita bisa membandingkan tingkat dan perbedaan dari noise setiap metodenya.
*catatan : semua source ditulis dalam satu dokumen.